Pasaman, Zaman.co.id – Bupati Pasaman, Welly Suhery, memberikan apresiasi, atas aksi yang dilakukan oleh Komunitas Sayang Bumi, dalam kegiatan penanaman pohon di Embung Bubusan, Nagari Simpang Utara, Kecamatan Simpang Alahan Mati, Sabtu, 20 Juli 2025.
Dimana, kegiatan yang melibatkan masyarakat setempat ini, juga diikuti langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Pasaman. Dan, juga hadir anggota DPRD Pasaman Dapil V, Direktur PDAM Tirta Saiyo, Kepala UPTD Kehutanan.
Terus , juga hadir Kabid Bencana BPBD, para wali nagari, Forkopimca Simpang Alahan Mati, wali nagari se-Kecamatan Simpang Alahan Mati, serta sejumlah masyarakat pecinta lingkungan dari Komunitas Sayang Bumi.
Selanjutnya, hadir Wali Nagari Simpang Utara beserta perangkat, Ketua Bamus Nagari, LPMN, LPHN, Karang Taruna Nagari Simpang Utara, tokoh masyarakat setempat, mahasiswa KKN dari Unand dan UIN Imam Bonjol, serta anggota Komunitas Sayang Bumi Pasaman.
Waktu itu, Ketua Komunitas Sayang Bumi Pasaman, Afnita, SSTP, menyampaikan, bahwa komunitas ini baru terbentuk dan beranggotakan orang-orang yang kompeten di bidangnya, siap bergerak menjalankan misi pelestarian alam di Kabupaten Pasaman.
Kemudian, Afnita menjelaskan, bahwa salah satu aksi komunitas adalah, melaksanakan kegiatan penghijauan dengan lokasi perdana di kawasan Embung Bubusan, Nagari Simpang Utara.
“InsyaAllah, kegiatan serupa akan terus digalakkan ke lokasi-lokasi lain yang membutuhkan penghijauan di Kabupaten Pasaman,” ujarnya.
Dipaparkannya , bahwa Komunitas Sayang Bumi melakukan penanaman pohon dengan tujuan, agar lokasi Embung Bubusan, Nagari Simpang Utara, tertata dan terkelola dengan baik, sehingga dapat memicu pengembangan sektor pariwisata di lokasi tersebut.
Pada waktu yang sama, Bupati Welly Suhery , menyampaikan apresiasinya dan rasa bangganya terhadap kegiatan yang dimotori oleh Komunitas Sayang Bumi Pasaman ini.
Dan, Bupati Pasaman ini menjelaskan, bahwa kegiatan penanaman pohon, sangat berdampak positif bagi pelestarian alam di Kabupaten Pasaman. ( Sol/Mul ).
