Pasaman, Zaman.co.id – Sepertinya, Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pasaman nomor urut 1, Welly Suhaery-Parulian Dalimunte, masih memiliki elektabilitas tertinggi menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Pasaman yang akan digelar pada 19 April 2025 mendatang.
Dari pengamatan tokoh masyarakat di setiap nagari nagari di wilayah kabupaten Pasaman, paslon 01 Welly Suheri – Parulian Dalimunte, unggul signifikan dibanding dua pasangan kandidat lainnya, yakni Maraondak-Desrizal dan Sabar AS-Sukardi.
Hal itu, hampir sama dengan hasil survei terbaru dari Lembaga Ayya Research & Survey, yang dilakukan pada 8 hingga 12 April 2025. Dimana , pasangan Welly-Parulian memperoleh dukungan sebesar 41,3 persen.
Sementara itu, pasangan Sabar-Sukardi meraih 30,2 persen, dan Maraondak-Desrizal mendapatkan 23,7 persen suara.
Hasil Survei tersebut, sangat relevan dengan kondisi di lapangan, tentang dukungan masyarakat Pasaman yang mendukung paslon 01 itu. Sementara, survei tersebut, melibatkan 1.200 responden yang tersebar di seluruh nagari dan kecamatan di Kabupaten Pasaman. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode Stratified Random Sampling, yang mempertimbangkan wilayah kecamatan, nagari, hingga tempat pemungutan suara (TPS), sehingga hasilnya dianggap cukup representatif terhadap kondisi lapangan.
Dan, sama dengan hasil survei yang menunjukkan keunggulan signifikan dan dukungan masyarakat yang terus menguat, pasangan Welly Suhaery-Parulian Dalimunte tampaknya, berada dalam posisi yang sangat strategis untuk memenangkan PSU Pilkada Pasaman pada 19 April nantinya.
Seperti yang diungkapkan para Birokrat Pemkab Pasaman, yang enggan namanya disebut, bahwa elektabilitas pasangan Welly-Parulian tidak hanya tinggi, tetapi juga terus menunjukkan tren peningkatan menjelang hari pemilihan.
Mereka mengamati di nagari – nagari, adanya dukungan yang solid di berbagai lapisan masyarakat kian hari.
Untuk itu, Welly-Parulian diprediksi bakal unggul telak di PSU Pilkada Pasaman. Hal tersebut , sesuai dukungan masyarakat di lapangan.
Menurut mereka, salah satu faktor utama tingginya kepercayaan publik terhadap pasangan ini, adalah program-program mereka yang dianggap sangat menyentuh kebutuhan mendesak masyarakat Pasaman, terutama di sektor lapangan kerja, layanan kesehatan, infrastruktur, dan pendidikan, dan bantuan pupuk serta bajak untuk para petani.
Tak itu saja, selain program unggulan, pendekatan personal dan keterlibatan langsung Pasangan Welly Suheri – Parulian Dalimunte ini dengan masyarakat, juga menjadi faktor penentu tingginya dukungan terhadap mereka.
Dimana, Welly dan Parulian dikenal aktif, melakukan blusukan dan hadir langsung di tengah-tengah masyarakat selama masa kampanye, di berbagai kegiatan. Hal itu, membuat kepercayaan masyarakat makin kuat. Welly dan Parulian dikenal sebagai tokoh yang bersahaja, dan kedekatan mereka dengan masyarakat, ujarnya.
Apalagi, di basisnya sendiri, Welly Suhaery diyakini akan mendulang suara signifikan, terutama di Kecamatan Lubuksikaping, yang merupakan wilayah domisilinya. Yang lebih mengejutkan, pasangan ini juga menunjukkan performa yang sangat baik di daerah-daerah yang menjadi basis dua pasangan calon lainnya.
Begitu juga dengan Calon Wakil Bupati Nomor Urut 1, H. Parulian Dalimunte. Ia justru bakal menunjukkan perolehan suara yang sangat bagus di basis kandidat pesaing, seperti Kecamatan Padang Gelugur dan Kecamatan Panti. Ini karena beliau adalah tokoh yang sudah lama dikenal dan dihormati masyarakat, termasuk sebagai mantan anggota DPRD Pasaman.
Meskipun Parulian Dalimunte, baru ditunjuk menggantikan Anggit Kurniawan Nasution setelah putusan Mahkamah Konstitusi. Namun , hal itu tidak mengganggu elektabilitas pasangan nomor urut 01 ini.
Bahkan, dukungan terhadap mereka justru meningkat karena Parulian telah memiliki jaringan yang kuat dan basis massa yang loyal sejak lama.
Nah, dari informasi yang dihimpun Zaman, diketahui Jelang Pemungutan Suara Ulang ( PSU ) Pilkada Pasaman 19 April 2025, terjadi pergeseran dukungan secara masif dari pendukung paslon lain ke Welly-Parulian. Hal itu, menjadi indikator kuat, bahwa peluang pasangan Welly – Parulian untuk menang, dengan memperoleh suara terbanyak, bahkan melebihi sebelumnya.
( Sol ).
