Bukittinggi, Zaman.co.id. – Tiga Kabupaten Kota, seperti Bukittinggi, Tanah Datar, dan Solok, untuk kegiatan mempertemukan pelaku homestay, ekonomi kreatif, dan akademisi, sekaligus pejabat lintas negara ASEAN.
Dimana, rangkaian acara Selasa, 7 Oktober, menghadirkan delegasi dari berbagai negara ASEAN, rombongan di jamu Wali Kota Bukittinggi di Rumah Dinas Belakang Balok.
Kegiatan tersebut, dilanjutkan ke Istana Bung Hatta Bukittinggi, pembukaan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Creative Economy & Tourism”. Hadir Gubernur Sumatera Barat, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, sekaligus menjadi mentor dalam workshop kewirausahaan.
“Sinergi ekonomi kreatif dan industri pariwisata bukan hanya mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, namun memperkuat identitas budaya lokal di mata dunia,” jelas Sandiaga.
Presiden Malaysia Homestay Association (MHA), Wali Kota Bukittinggi H.M. Ramlan Nurmatias, dan Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat ikut sebagai pembicara utama.
Peserta diajak meninjau pelaku UMKM dan destinasi wisata Tabiang Barasok, serta menikmati pertunjukan seni Minangkabau, kata Dinas Pariwisata Rofi. ( Yet )