Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
PASAMAN

Wabup Sabar AS, Optimis UMKM dan Ekraf Pasaman Bakal Go Public.

109
×

Wabup Sabar AS, Optimis UMKM dan Ekraf Pasaman Bakal Go Public.

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Pasaman, Zaman.co.id – Dengan dilakukannya, Sosialisasi dan Edukasi Investasi Pasar Modal untuk 200 Orang Pelaku UMKM dan Ekraf di Pasaman, maka Wakil Bupati Pasaman,

Sabar AS, optimis UMKM dan Ekraf Pasaman Go Public.

Hal itu, disampaikan Wakil Bupati Pasaman, Sabar AS, saat menghadiri dan sekaligus membuka secara resmi Sosialisasi dan Edukasi, Investasi Pasar Modal, dan Penyerahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada Pelaku UMKM dan ekraf di Taman Wisata Equator Bonjol Nagari Ganggo Mudiak Kec. Bonjol. Selasa 18 Juli 2023 kemarin.

Sabar AS juga mengingatkan, bahwa perubahan bisnis di industri ekonomi kreatif (ekraf) dan UMKM, mengharuskan pelakunya untuk dapat melihat peluang, salah satunya adalah dengan masuk ke pasar saham. Begitu juga dengan banyaknya investor saat ini, tentunya akan menjadi peluang yang baik bagi pelaku ekonomi kreatif untuk go public.

“Dengan masuknya pelaku ekonomi kreatif ke pasar modal, mereka akan mendapatkan banyak peluang. Pelaku bisa mendapatkan pendanaan yang berasal dari saham yang diajukan perusahaan kepada publik dan mempermudah akses pendanaan.” Jelas Wabup Pasaman ini.

Kemudian, lanjut Sabar AS, pelaku pun akan termotivasi mengelola usahanya dengan lebih baik dan mendorong agar karyawannya mau bekerja lebih profesional. “Dengan go public, pemilik usaha sama seperti melakukan publikasi gratis. Masuk ke pasar modal juga membangun citra perusahaan,” jelasnya.

Untuk itu, dengan mengadakan sosialisasi ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) sudah membuka peluang untuk memudahkan UKM dan start-up yang ingin go public melalui papan akselerasi. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk mendorong pelaku ekraf agar bisa masuk ke pasar modal. Dan, juga merupakan dorongan ekternal atas visi Pemerintah Kabupaten Pasaman dalam rangka peningkatan ekonomi kerakyatan dan Pasaman tujuan wisata.

“Alhamdulillah dan terima kasih pada BEI, karena kegiatan ini merupakan dukungan atas visi yang sudah kami canangkan.” Tutur Sabar AS.

Selanjutnya, Sabar AS menjelaskan, bahwa 17 sektor ekraf merupakan sektor yang dianggap mampu menjadi tulang punggung ekonomi nasional. Dalam lima tahun terakhir, ekraf memberikan pemasukan yang terus meningkat jika diukur pada kontribusinya pada Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.

Dan, dari data Badan Pusat Statistik pada tahun 2017, sumbangan ekraf terhadap perekonomian nasional mencapai 7,24% dan angka pertumbuhannya mencapai 5,06%.
Kita berharap melalui sosialisasi ini para pelaku ekraf dan UMKM mendapat info baru dan mampu menerapkan dalam mengelola produk yang dihasilkannya. Sehingga produk UMKM dan Ekraf Pasaman lebih berkembang dan bisa menjajaki pasar nasional. Untuk itu, wabup pasaman ini optimis, para pelaku ekraf dan UMKM di Pasaman akan tampil di pasar nasional.(Romi/Sol).

 

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *