Bukittinggi, Zaman.co.id. – Pemerintah Kota Bukittinggi launching modul sekolah keluarga gemilang. Salah satu program unggulan resmi dibuka Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias SH, bersama ketua TP PKK dan Ketua MUI Sumbar, di Gedung Tri Arga, Senin, 17 November 2025.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menyampaikan, sejak 2018 Pemko Bukittinggi telah menjalankan program sekolah keluarga sebagai respon berbagai persoalan sosial yang muncul.
Keluarga memiliki peran penting dalam membentuk SDM berkualitas, sehingga pembangunan keluarga menjadi agenda utama pemerintah. Pemko Bukittinggi meluncurkan modul sekolah keluarga gemilang sebagai program unggulan yang menegaskan komitmen mewujudkan Bukittinggi yang gemilang, berkeadilan dan berbudaya, serta membentuk keluarga tangguh yang melahirkan generasi cerdas, sehat dan berdaya saing, harap walikota.
“Dengan keberadaan program tersebut tumbuh keluarga-keluarga tangguh yang mampu mencetak generasi cerdas, sehat, berakhlak mulia dan berdaya saing. Generasi penerus inilah yang akan menentukan wajah kota Bukittinggi di masa depan, sehingga memperkuat ketahanan keluarga, berarti memperkuat pondasi pembangunan daerah,” ulasnya.
Walikota, apresiasi kepada Ketua TP-PKK Kota Bukittinggi selaku inisiator program sekolah keluarga, Dinas P3APPKB sebagai leading sektor, serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan pedoman ini. Berharap sekolah keluarga gemilang dapat menjadi gerakan bersama dalam memperkuat ketahanan keluarga, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mewujudkan cita-cita Kota Bukittinggi yang maju, berdaya saing dan gemilang.
Plt Kepala Dinas P3APPKB Kota Bukittinggi, Robby Novaldi, sekolah keluarga gemilang merupakan pengembangan dari sekolah keluarga yang diinisiasi TP PKK Kota Bukittinggi sejak 2018 sebagai wadah edukasi bagi keluarga. Tahun ini dilakukan peluncuran dan sosialisasi modul sekolah keluarga gemilang 2025 yang disusun bersama akademisi, praktisi, tokoh agama dan tokoh adat melalui ” FGD” / forum group discussion .( Yet ).

















