Sumbar, Zaman.co.id – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah didampingi Kepala Bidang (Kabid) BIna Marga, Adratus Setiawan, ST, MT lakukan tinjauan lapangan ke jalan Payakumbuh – Sitangkai ruas Labuah Gunuang, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota pada Jumat(13/10/2023).
Hal ini mendapat perhatian pasalnya, jalan ini sebelumnya sempat viral karena dijuluki jalan 1000 lobang oleh masyarakat setempat.
Sepanjang 8 Km jalan penghubung Payakumbuh-Lintau tepatnya pada ruas Lareh Sago Halaban-Lintau yang kondisinya rusak di usulkan untuk di Perbaiki, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah menyebut akan memperbaiki melalui anggaran APBD Tahun 2024.
Berdasarkan fakta dilapangan, bahwa jalan itu rusak akibat tiap jam dilindas dump truk bermuatan 45 ton yang bermuatan material batu, sementara jalan itu adalah jalan kelas III dapat ditetapkan muatan sumbu terberat kurang dari 8 ton, itupun hanya bisa untuk kapasitas mobil truk colt diesel, tidak dump truk yang muatannya 45 ton.
Pemprov Sumbar sudah mengupayakan perbaikan dan pembangunan jalan Penghubung Payakumbuh-Lintau . Namun, sebelum jalan itu diperbaiki perlu dikaji ulang penyebab kerusakan jalan tersebut, dan juga jika Permasalahan Tambang Selesai kata Gubernur Mahyeldi saat rapat bersama Camat Lareh Sago Halaban dan Walinagari Se-Kec. Lareh Sago Halaban di kantor Walinagari Labuah Gunuang (RD)