Pasaman, Zaman.co.id. – Hari ini, Selasa 8 Oktober 2024, DPRD Pasaman gelar Rapat Paripurna ke 32, dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Pasaman ke 79. Rapatnya, dipimpin langsung oleh Ketua Nelfri Afandi, di dampingi wakil ketua Haris Suddin.
Pada rapat paripurna tersebut, juga hadir Gubernur Sumatera Barat yang diwakili oleh Asisten II Gubernur Sumatera Barat Yosyawardi, serta Pjs Bupati Pasaman H.Edi Dharma dan Isteri, Anggota DPR RI H.Benny Utama, Ketua DPRD Pasaman Nelfri Afandi dan Anggota, Sabar AS, Mantan Wakil Bupati Pasaman Danil Lubis, Hamdy Burhan, Bupati dan Wali kota se Sumatera Barat, mantan ketua DPRD Pasaman Ketua DPRD se sumatera Barat dan tetangga, Forkopimda, Sekda Pasaman Yasri Uripsyah, Mantan Sekda Pasaman, Kepala OPD, Komandan Denpom Pasaman, Ketua Organisasi wanita SE Pasaman, camat dan Wali Nagari se Pasaman, LKAM, Tokoh masyarakat.
Ketua DPRD Pasaman, Nelfri Afandi saat memimpin sidang menyebutkan, Keragaman etnis dan budaya diantaranya Minang Kabau, Mandailing, Jawa dan lainya merupakan dasar dinamakan nama Pasaman yang berasal dari kata Pasamoan.
Penetapan hari jadi Kabupaten Pasaman, dirumuskan oleh panitia penulusuran hari jadi Kabupaten Pasaman pada tanggal 20 Desember 1991, hal ini didasari dari surat keputusan ” Residen Sumatera Barat nomor : R.I/I tanggal 8 Oktober 1945, yang menetapkan pembagian wilayah pemerintah berikut kepala pemerintahanya, termasuk Luhak Talu ( Pasaman ), dengan kepala Luhak ( Bupati ) bapak Abdul Rahman Sutan larangan, dan hasil seminar tersebut disetujui oleh Dewan perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pasaman pada tanggal 22 Februari 1992, jelas Nelfri.
Untuk itu, dengan umur yang cukup tua, atas nama Ketua dan anggota DPRD mengucapkan selamat hari jadi kabupaten Pasaman yang ke 79, dan kami dalam hal ini sangat berterima kasih atas kehadiran seluruh undangan yang hadir dalam rapat paripurna dalam HUT Kabupaten Pasaman ini, tambahnya.
Sementara, dalam kesempatan yang sama, H. Benny Utama selain Anggota DPR RI periode 2024-2029, selaku tokoh Masyarakat Pasaman yang juga mantan Bupati Pasaman dalam sambutanya mengatakan, Kabupaten Pasaman merupakan salah satu daerah yang mempunyai pendapatan Asli daerah yang sangat rendah, hal ini sangat mempengaruhi pembangunan didaerah, terutama didaerah perbatasan, seperti tigo Nagari, Rao Utara maupun Mapat Tunggul Selatan, untuk itu perlu dukungan seluruh pihak, dan disamping penting untuk meningkatkan sumber daya manusia, papar Benny Utama.
Terus, sambutan dari Pjs Bupati Pasaman H. Edi Dharma. Ia menyebutkan, Hari jadi Kabupaten Pasaman ke 79 Tahun 2024 ini, mengambil tema “Pererat Persaudaraan, Ciptakan Kemajuan Untuk Pasaman Yang Lebih Baik dan Bermartabat”. Tema ini kita angkat untuk terus menggelorakan semangat kebersamaan dan persaudaraan kita dalam memajukan Kabupaten Pasaman, sekaligus mengimplementasikan visi dan misi Kabupaten Pasaman yang tertuang dalam RPJMD Tahun 2021-2026 yang telah kita sepakati bersama sebagai dasar dan pedoman dalam Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Pasaman, “Mewujudkan Masyarakat Pasaman Yang Lebih Baik Dan Bermartabat”, ujarnya.
Dimana, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pasaman pasca covid 19, telah mampu bangkit dari keterpurukan dan mencapai angka 4,41% pada tahun 2023 atau sudah melebihi target RPJMD Tahun 2021-2026. Peningkatan ini tentu akan terus kita pertahankan seiring dengan semakin membaiknya perekonomian nasional.
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pasaman yang terus membaik selama empat tahun terakhir berdampak pada penurunan angka kemiskinan dan kemiskinan ekstrem. Angka kemiskinan mampu diturunkan menjadi 6,80% pada tahun 2023 atau turun 0,05% dari tahun sebelumnya sedangkan kemiskinan ekstrem turun dari 0,24% pada tahun 2022 menjadi 0,17% pada tahun 2023. Hal ini menunjukkan keberhasilan program penanggulangan kemiskinan yang dilaksanakan di Kabupaten Pasaman, terangnya.
Kemudian, juga dijelaskan Pjs Edi Dharma, bahwa untuk Indeks Gini setelah mengalami penurunan selama empat tahun terakhir, pada tahun 2023 sedikit mengalami kenaikan menjadi 0,243 atau naik sebesar 0,013 dari tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan meningkatnya ketimpangan pendapatan masyarakat yang mengindikasikan pertumbuhan ekonomi belum dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat. Kedepan kita akan upayakan penurunan indeks gini melalui peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan sehingga terwujud peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat, ungkapnya.
Selama empat tahun pelaksanaan RPJMD Tahun 2021-2026, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terus mengalami kenaikan dan bahkan sudah melampaui target RPJMD yaitu mencapai angka 69,85 pada tahun 2023. Meskipun demikian kita masih berada pada urutan ke 18 dari 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat. Oleh karena itu kita akan tetap fokus meningkatkan daya ungkit ketiga komponen pembentuk IPM yaitu pendidikan, kesehatan dan pengeluaran perkapita agar IPM Kabupaten Pasaman bisa meningkat signifikan dan setara dengan kabupaten/kota lain di Sumatera Barat, tambahnya.
Dengan adanya peningkatan ini, tentu merupakan upaya seluruh pihak, termasuk tingginya partisipasi masyarakat dalam menunjang program pemerintah, yang intinya adalah untuk kesejahteraan masyarakat keseluruhan, papar Pjs Bupati Pasaman ini.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat yang diwakili oleh Plh Asisten II Gubernur Sumatera Barat, “Yosyawardi” dalam arahannya mengatakan, Atas nama Pemerintah Propinsi Sumatera Barat mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Pasaman yang ke 79 yang hari ini sama sama diperingati.
Sebelumnya, Gubernur Sumatera Barat diwakili Plh Asisten II, Pjs Bupati Edi Dharma, Anggota DPR RI H. Benny Utama dan undangan lainya, disambut dengan tari Pasambahan dihalaman gedung DPRD Pasaman. ( Sol )
