Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
PASAMAN

Ditangan Benny Utama – Sabar AS, Produksi Padi Terus Meningkat

144
×

Ditangan Benny Utama – Sabar AS, Produksi Padi Terus Meningkat

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Zaman, Pasaman. Berkat perhatian dan upaya menggalakkan pertumbuhan di bidang pertanian, pemerintahan Benny Utama dan Sabar AS, berhasil meningkatkan produksi padi dari tahun ke tahun. Hal itu, tentu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani di Pasaman.

Informasi dan data dari Dinas Pertanian Pasaman, diketahui hasil produksi Padi tahun 2022 lalu, mencapai 144.100 ton dari luas panen seluas 29.509 hektar.

Menurut Plt Kadis Pertanian, Heri Prastyo Wibowo,

Jika dipersentasekan, kenaikan luas panen meningkat menjadi 4,56 persen dan produksi Padi meningkat menjadi 11,16 persen.

Ia juga mengatakan, kenaikan ini cukup signifikan dibandingkan Tahun 2021 produksi hanya 129.629 ton. Kemudian luas panen tahun 2021 hanya 28.221 Ha.

Lebih jauh dijelaskannya meningkat produksi padi itu, disebabkan naiknya luas tanam dan naiknya Indeks Pertanaman (IP) menjadi 1,49 ton serta produktifitas dari 4,59 ton per hektar menjadi 4,88 ton per hektar.

Sementara, daerah lain terjadi pengurangan lahan pertanian, tapi di Pasaman meningkat. Ini adalah sebuah keberhasilan yang dilakukan pemerintah bersinergi dengan pemerintah Nagari dan instansi terkait dalam mempertahankan produksi lahan pertanian sehingga krisis pangan terhindar, papar Prasetyo.

Terus, untuk luas panen tahun 2022 lalu, Kabupaten Pasaman masuk peringkat tiga di Provinsi Sumbar di bawah Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar.

Kini, untuk produksi padi Pasaman, masuk peringkat empat di Provinsi Sumbar dibawah Kabupaten Solok, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Pessel dan Kota Pariaman,jelasnya.

Tidak saja padi, komoditas unggulan Jagung juga meningkat produksinya.Pada tahun 2021 lalu, produksi Jagung sebanyak 98.409,3 Ton sedangkan tahun 2022 kemarin mencapai 106.274,4 Ton. Terjadi kenaikan sekitar 7,9%, ungkap Prasetyo.

Semuanya dapat terwujud, karena keseriusan Pemerintah baik Pusat, Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten dalam peningkatan produksi padi maupun Jagung yang merupakan komoditas strategis Nasional.

Berkat petunjuk Bupati, Dinas pertanian Pasaman ,akan terus berupaya untuk selalu meningkatkan luas panen dan jumlah produksi di tahun-tahun berikutnya, katanya.Juga bakal menginvertarisasi lahan yang terjadi alih fungsi, penyediaan benih unggul bersertifikasi, perbaikan saluran irigasi, pengendalian hama terpadu dan pasca panen yang baik serta penguatan kelembagaan petani oleh penyuluh setempat.( Romi ).

Example 300250
Example 120x600

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *