Pasaman, Zaman.co.id Apir, politisi Partai Demokrat di DPRD Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), mengingatkan tentang pentingnya memegang teguh prinsip keberlanjutan dalam membangun Pasaman.
“Agar proses pembangunan dan hasil-hasilnya dinikmati secara luas oleh masyarakat dan memberi dampak nyata untuk kemajuan daerah,” kata Apir melalui sambungan telepon, Selasa (3/12/2024).
Apir menyatakan sulit menerima setiap kali terjadi pergantian kepemimpinan daerah, maka terjadi pula perubahan program. Terutama terhadap program-program prioritas, yang berdampak langsung kepada masyarakat dan daerah
Jamak terjadi, menurut Apir, begitu tampuk kepemimpinan daerah dipegang oleh sosok yang baru, program-program dari pendahulunya sering dikesampingkan. “Yang ini ‘kan bukan program saya,” ungkap Apir, mengutip ucapan yang sempat mencuat.
Apir menyarankan praktek-praktek semacam ini ke depan untuk bisa diminimalisir sedemikian rupa. “Pasaman ini rumah kita bersama, dan tanggung jawab kita bersama pula untuk membuat lebih baik,” ungkapnya.
Apir nenunjuk contoh pembangunan puskesmas di Malampah yang saat ini dalam kondisi terbengkalai. “Mesti dikerahkan segenap daya dan upaya agar bagaimana puskesmas itu sampai pada kondisi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” sebutnya. Pada bagian lain Apir mengingatkan tentang pentingnya upaya yang ekstra keras agar dalam pelaksanaan pembangunan sejumlah sektor di Pasaman tidak hanya tergantung dengan APBD
Pasaman. “Karena APBD Pasaman sangat terbatas,” tandasnya.
Terutama pembangunan sektor infrastruktur yang menelan biaya besar, menurut Apir, butuh asupan dana lain di luar APBD Pasaman. Di antaranya dengan mengupayakan asupan dana dari pemerintah pusat.
Kebetulan, menurut Apir, dalam Kabinet Merah Putih yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto, sejumlah menteri yang ditugaskan mengurusi infrastruktur berasal dari Partai Demokrat. “Ini kesempatan bagi kita untuk mengupayakan dana infrastruktur untuk Pasaman,” sebutnya Apir bersama koleganya sesama politisi dari Partai Demokrat di DPRD Pasaman sedang menyusun langkah ke arah itu. “Nanti kita bersama Bupati mendatangi pihak berkompeten di
pusat buat mengupayakan dana pembangunan infrastruktur untuk Pasaman,” sebut ApirSelain untuk membangun infrastruktur baru, baik dari jenis jalan maupun jembatan, menurut Apir, bisa saja memelihara sejumlah infrastruktur yang sudah ada merupakan sebuah kondisi yang harus disyukuri bersama.
(Sol)
