Kabupaten Solok, zaman.co.id – Manasik Haji perdana Kabupaten Solok tahun 2024 yang merupakan peragaan rangkaian pelaksanaan ibadah haji yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada calon Jemaah, dihadiri oleh Bupati Solok, H. Epyardi Asda, Rabu (17/04/2024) di Aula Islamic Center Koto Baru, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok.
Tampak hadir pada Manasik itu, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok, H. Zulkifli, S.Ag, Staf Ahli Bid. Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Eva Nasri, SH, Asisten I, Drs. Syahrial, MM, Kepala Dinas Kesehatan, Zulhendri, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Zulmarnus, S.Pd dan Calon Jamaah Haji Kabupaten Solok.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok, H. Zulkifli, S.Ag menyampaikan bahwa, jumlah jamaah yang akan melaksanakan haji ada sebanyak 167 orang yang berasal dari Kecamatan Kubung 51 orang, Gunung Talang 33 orang, X Koto Singkarak 31 orang, Bukit Sundi 21 orang, Lembah Gumanti 12 orang, Kecamatan Junjung Sirih 6 orang, Lembang Jaya 3 orang, Tigo Lurah 3 orang, Hiliran Gumanti 2 orang, X Koto Diatas 2 orang, IX Koto Sungai Lasi 2 orang, dan Danau Kembar 1 orang.
Calon Jamaah Haji usia termuda atas nama, Novia Ramadhanis usia 23 tahun dari Lembah Gumanti dan Anggun Permata Munev usia 28 tahun dari Kubung. Calon Jamaah Haji usia tertua atas nama Martini Binti Pangud Adam usia 84 tahun dari X Koto Singkarak, Nurlianis Binti Nurdin Wahid usia 84 tahun dari X Koto Singkarak dan Kamisliah Binti Jalal Billah usia 82 tahun dari X Koto Singkarak.
Bupati Solok, H. Epyardi Asda mengatakan, Manasik Haji merupakan peragaan rangkaian pelaksanaan ibadah haji yang bertujuan untuk memberikan pemahaman sebelum menjalankan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah dan Madinah.
“Ribuan masyarakat kita berebut untuk dapat menjalankan ibadah haji namun karena kuota yang terbatas maka tidak semuanya diberi kesempatan. Jadi beruntunglah dan bersyukurlah bapak/ibu semua yang berkesempatan untuk menjalankannya,” sebut, H. Epyardi Asda.
“Selaku Bupati Solok, saya mendoakan semoga Bapak/Ibu diberi kesehatan dan kekuatan sehingga dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dan mendapatkan haji yang Mabrur. Apapun yang terjadi disana perbanyaklah beristighfar dan bersabar serta senantiasa berserah diri kepada Allah SWT, semoga diberi kelancaran dan dapat kembali ke tanah air dengan selamat,” ujar, H. Epyardi Asda mengakhiri sambutannya. (Awe)