Pasaman , Zaman.co.id Selaku Bupati Pasaman, Sabar AS, begitu terharu dan berterima kepada Kementerian Sosial ( Kemensos ) serta Persatuan Dokter Ahli Mata Indonesia ( Perdami ) , yang telah mempercayai kabupaten Pasaman, sebagai tuan rumah pelaksanaan operasi katarak, dalam memperingati Hari Disabilitas Dunia 2023.
Dan, pelaksanaan operasi katarak gratis di RS Tuanku Imam Bonjol, lubuk Sikaping, Sabtu 2 Desember 2023, dibuka langsung oleh Bupati Pasaman, Sabar AS. Pelaksanaan itu merupakan kerjasama Kemensos RI, Perdami, dan Pemkab Pasaman serta RS Tuanku Imam Bonjol.
Yang membuat Bupati Pasaman, Sabar AS berterima kasih pada Kemensos RI, karena untuk Sumatera Barat, Kabupaten Pasaman yang dipilih sebagai tuan rumah. Dan menerima pasien dari dua daerah tetangganya , yakni, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) dan Kabupaten Agam. Sedangkan pelayanannya dipusatkan di RS Tuanku Imam Bonjol, Lubuk Sikaping.
Waktu itu, yang bertindak selaku penyelenggara operasi katarak, adalah Sentra Balai Handayani Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Kegiatan tersebut didukung oleh Persatuan Dokter Ahli Mata Indonesia (Perdami).
Dan, Guna menyukseskan kegiatan operasi katarak tersebut , didukung sejumlah tenaga medis dari Perdami serta sejumlah peralatan medis langsung dari Jakarta ke Lubuk Sikaping.
Dan , Bupati Pasaman, Sabar AS menyampaikan terima kasih, atas besarnya kepercayaan dan perhatian sejumlah pihak terhadap Pasaman, dan masyarakatnya, terutama penderita penyakit mata.
Apalagi, ungkap Bupati Sabar, penderita penyakit mata itu, memang perlu mendapat perhatian lebih, agar mereka kembali menerima motivasi untuk bersemangat menjalani kehidupan.
“Mereka juga berhak menjalani hari-hari sama halnya dengan masyarakat normal lainnya,” ujar Ketua DPC partai Demokrat Pasaman ini.
Kemudian, juga dijelaskan oleh Sabar, bahwa yang namanya pembangunan, tidak hanya menyangkut bidang ekonomi. Namun, pembangunan bidang sosial juga merupakan bagian dari pembangunan, dalam bidang kemanusiaan, terang Bupati Pasaman ini.
Sementara, Direktur RS Tuanku Imam Bonjol, Yong Marzuhaili, mengatakan, calon penerima manfaat operasi katarak berasal dari kabupaten Pasaman, kabupaten Agam, dan kabupaten Pasaman Barat. Pada kegiatan ini juga, diserahkan bantuan dari sentra Handayani jakarta, sebesar Rp 612 juta lebih. Data sementara, untuk operasi tersebut, 81 pasien dari Pasaman, 15 pasien Agam, dan 15 pasien dari Pasaman Barat, Kemungkinan bisa bertambah, tutur Oyong. ( Sol ).